Mengenal Batu Kalimaya (Opal)

Home » Pusaka Budaya » Mengenal Batu Kalimaya (Opal)

batu kalimayaSalah satu budaya di indonesia adalah mengkoleksi batu mulia atau batu akik. Kali ini kita akan membahas batu kalimaya atau nama lainnya batu opal.

1.    Asal

Opal adalah amorphous terhidrasi dari silika, kandungan airnya antara 3-21% dari seluruh beratnya. Komposisi Opal terdiri atas kiezelzuur, air serta beraneka ragam logam, yang menjadikan Opal mampu memantulkan bermacam warna. Batu ini menjadi populer lewat novel “Anne of Geierstein”, dan baru ditambang di Australia secara besar-besaran pada tahun 1890. Sampai saat ini Australia merupakan penghasil utama Opal di dunia.

2.    Ciri-ciri

a.    Bentuk : Bongkah batu.

b.    Warna : Semua warna.

c.    Kandungan : Silikat terhidrasi denga komposisi kimia Sio2nH2O.

d.    Indeks Bias : 1,37 – 1,47.

e.    Pembiasan Ganda : –

f.    Berat Jenis : 2.15 (0,08 – 0,90).

g.    Skala Kekerasan (Mohs) : 5 – 6,5.

3.    Penilaian

a.    Color (Warna) : Opal dapat memainkan warna yang indah dan menampilkan semua warna pelangi.

b.    Clarity (Kejalasan) : Kejelasan Opal bermacam-macam, tergantung jenis Opal itu sendiri.

c.    Cut (Pemotongan) : Opal dipotong dalam beragam bentuk untuk mempertahankan kemampuannya memainkan warna.

d.    Carat Weight (Karat) : Kepadatan Opal cukup rendah, sehingga ukuran besar lebih nyaman digunakan dan dibentuk.

4.    Jenis-jenis Opal (kalimaya)

Jenis Opal sangat beragam, berikut adalah jenis Opal yang banyak dipergunakan untuk perdagangan batu mulia :

a.    Andamooka Opal : Opal yang berasal dari Andamooka Australia.

b.    Banded Opal : Bentuk Opal dengan pita warna.

c.    Black Opal (Opal Hitam) : Jenis Opal dengan warna hitam, hitam gelap, hijau gelap, abu-abu gelap atau semua warna yang sejenis dengan warna dasar.

d.    Boulder Opal : Opal bernilai tinggi yang berasal dari Queensland Australia.

See also  Mengenal Batu Sunstone (Biduri Surya)

e.    Cherry Opal : Jenis Opal Api Mexico yang berwarna merah terang.

f.    Chrysopal : Opal dengan warna hijau keemasan.

g.    Claro Opal : Opal transparan dari Mexico, dengan permainan warna merah, hijau, biru, dan kuning.

h.    Opal Biasa : Opal biasa tanpa permainan warna.

i.    Contra Luz Opal : Opal yang hanya mampu menunjukkan permainan warna, jika diberikan cahaya dibelakangnya.

j.    Fire Opal (Opal Api) : Opal berwarna kuning oranye sampai merah.

k.    Flash Opal : Opal dengan schiller besar yang dapat timbul tenggelam saat batu diputar.

l.    Harlequin Opal : Opal yang mampu memainkan warna dalam susunan yang tetap seperti Harlequin, bentuk berlian atau persegi. Opal ini sangat jarang dan bernilai tinggi.

m.    Honey Opal (Opal Madu) : Opal transparan dengan warna oranye cokelat, latar belakang berwarna madu. Jenis ini tidak bisa melakukan permainan warna.

n.    Hungarian Opal : Opal yang diperoleh dari Hungaria yang kadang dikenal sebagai Opal putih.

o.    Hyalite : Opal tanpa warna, berwarna kuning terang atau biru transparan yang tidak mampu melakukan permainan warna.

p.    Jelly Opal : Opal dengan tampilan gelatin dan tampak kebiruan. Jelly Opal juga dialamatkan untuk Opal transparan biasa.

q.    Lemon Opal : Opal dengan warna kuning lemon.

r.    Lightning Ridge Opal : Opal berasal dari Lightning Ridge, New South Wales, Australia.

s.    Mexican Fire Opal : Opal transparan dari Mexico yang berwarna oranye atau merah.

t.    Moss Opal (Opal Lumut) : Opal dengan inklusi menyerupai lumut.

u.    Nevada Opal : Opal yang berasal dari Virgin Valley Nevada.

v.    Onyx Opal : Opal menyerupai pita onyx.

w.    Opal Jasper : Bentuk jasper terbreksikan, dimana bahan penyemennya adalah Opal.

See also  Mengenal Batu Zamrud (Emerald)

x.    Opal Matrix : Lapisan tipis Opal pada batuan induk.

y.    Pinfire Opal : Opal sangat kecil sebesar jepitan rambut yang memendarkan cahaya.

z.    Precious Fire Opal : Opal kuning oranye sampai merah yang mampu memainkan warna.

aa.    Precious Opal : Setiap Opal yang mampu memainkan warna.

bb.    Virgin Valley Opal : Opal yang berasal dari Virgin Valley.

cc.    Wax Opal : Opal berwarna kuning sampai cokelat yang memiliki kilau lilin.

dd.    White Cliffs Opal : Opal dari White Cliffs, New South Wales, Australia.

ee.    White Opal (Opal Putih) : Opal dengan warna terang seperti putih dan krem.

ff.    Yowah Nut : Opal kecil berbentuk lingkaran, yang berasal dari Yowah, Queensland, Australia.

gg.    Opal Sintetis :
–    Gilson Opal : Opal yang dibuat dengan proses Gilson.
–    Slocum Stone : Opal yang sengaja dibuat dan biasa disebut pula Slocum Opal.

5.    Daerah Penghasil Kalimaya Di Indonesia

Banten merupakan daerah penghasil Opal di Indonesia. Opal yang dihasilkan adalah jenis Black Opal, White Opal dan beberapa jenis lainnya.

6.    Cara Memperoleh

a.    Penambangan adalah cara paling tua untuk memperoleh batu Opal.

b.    Opal dapat dibuat sintetisnya lewat proses Gilson dan dapat ditumbuhkan dengan sengaja sehingga menghasilkan Slocum Opal.

7.    Khasiat Batu Kalimaya

a.    Batu Opal dapat membawa pengaruh buruk dan baik. Buruknya Opal mengacaukan pikiran, hati dipenuhi nafsu dan bisa mendorong pada bahaya. Sisi baiknya Opal dapat membuat menjadi indikator kebahagiaan pemiliknya (batu akan bercahaya saat bahagia dan berubah menjadi suram saat susah). Kedua pendapat tersebut bisa saja salah keduanya atau benar keduanya, semua dikembalikan pada diri pribadi.

c.    Batu ini dipergunakan untuk kelahiran bulan Oktober.

See also  5 Budaya Indonesia yang Terkenal di Dunia

8.    Harga

a.    Harga Emperan
Batu Opal atau Kalimaya banyak tersedia di emperan. Hal tersebut dikarenakan penggemar batu Opal sangat banyak dan persediaan dari supplier juga mencukupi. Kalimaya dibanderol mulai Rp 50.000 sampai ratusan ribu rupiah tergantung pada tingkat keasliannya.

b.    Harga Toko
Meski merupakan batu yang dihasilkan dalam negeri, batu Opal dibanderol seharga minimal Rp 500.000. Makin berkualitas maka harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah.

9.    Cara Mengenali Opal (Kalimaya) Asli

a.    Terapkan kriteria penilaian yang telah disebutkan sebelumnya.

b.    Tetesilah permukaan Opal dengan cat. Batu asli tidak akan terpengaruh dan cat mudah untuk dihilangkan tanpa bekas, sedangkan batu yang palsu akan meninggalkan bekas cat atau cat susah untuk dibersihkan.

c.    Opal asli saat dibakar tahan panas dan cepat menjadi dingin kembali. Opal palsu lambat menjadi dingin.

d.    Batuan sintetis sangat bening tanpa adanya inklusi, namun Opal murni akan memiliki inklusi.

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments